EVOS Esport Team Gamer Profesional Dari Indonesia

    EVOS Esports sebelumnya dikenal sebagai Zero Latitude, adalah organisasi esport profesional yang berbasis di Jakarta, indonesia yang didirikan oleh Ivan Yeo. Juga pernah memiliki tim kompetitif ditanah Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, Free Fire, League of Legends, PlayerUnknown's Battlegrounds.

Mobile Legends: Bang Bang

    EVOS Esports saat ini juga memiliki tim Mobile Legends: Bang Bang, yang terdapat di dua negara, Indonesia dan Singapura, berawal dari salah satu MPL Indonesia Season 1, EVOS Esports mendapatkan hasil yang kurang memuaskan, karena harus puas berada di posisi kedua setelah kalah 3- 0 dari Rival nya NXL, dan EVOS Esports menunjukkan taringnya di MPL Indonesia Season 4, yang kali ini berhasil mengalahkan rivalnya untuk pertama kali di grand final dengan skor 3-2, yang membuat EVOS Esports untuk pertama kali memenangkan MPL Indonesia, dan mendapatkan tiket untuk bertanding di M1 World Championship di Malaysia pada tahun 2019, setelah kemenangan pada saat Season 4, EVOS Esports yang berganti nama menjadi EVOS Legends di M1 terbilang sangat baik, dengan lolos ke Upper Bracket, dan Melaju ke grand final, dan kali ini harus berhadapan dengan rivalnya lagi Rex Regum Qeon dengan format Best Of 7. Game pertama hingga game ketika EVOS Legends kalah dominasi oleh Rex Regum Qeon, yang j jika kalah satu game lagi, membuat EVOS Legends harus puas di posisi runner up, tetapi mengejutkan, EVOS Legends berhasil mendominasi hingga game ke-7, sebuah comeback yang paling menghebohkan, masuk ke game ke-7 EVOS Legends Mendominasi game ke-7 dengan menguasai Early Game, yang membuat Rex Regum Qeon harus kehilangan Outer Turret Hingga Inner Turret dibawah menit ke 10, hingga akhirnya EVOS Legends melakukan Straight Push ke base Rex Regum Qeon, alhasil Rex Regum Qeon tidak dapat menahan base nya, yang akhirnya EVOS Legends memenangkan M1 World Championship, yang menjadi Prestasi terbesar untuk EVOS Esports, terutama divisi Mobile legends. Dan pada season selanjutnya EVOS Legends ditinggalkan legendanya yaitu Eko "Oura" Julianto karena pensiun dari skena kompetitif.

    Pada tahun 2021, EVOS Esports menjadi juara di MPL ID season 7 dan menjadi tim yang terpopuler di antara tim lainnya dengan perolehan perolehan 590.927.

Arena of Valor

    EVOS Esports memasuki kompetitif permainan Arena of Valor pada tahun 2017 dengan pemain-pemainnya semua berasal dari Indonesia. Pada bulan Agustus 2018, Hartawan "WyvorZ" Muliadi, Sultandyo "MythR" Raihan, dan Hartanto "POKKA" Lius bergabung dengan tim. EVOS memenangkan AOV Star League Season 2 pada 16 Februari 2019, lolos ke Arena 2019 Valor World Cup sebagai wakil Indonesia.

League of Legends

    Tim League of Legends dari EVOS Esports bersaing dalam Vietnam Championship Series (VCS), kompetisi tertinggi dari League of Legends yang kompetitif di Vietnam. Pada Spring Split Vietnam Championship Series 2018, EVOS selesai pertama di musim reguler, dan berakhir dengan rekor 12-2. Penempatan mereka di musim reguler memastikan EVOS tiket di babak final playoff, dimana mereka mengalahkan GIGABYTE Marines dengan skor 3–2, yang membuat mereka memenuhi syarat untuk tampil di Mid-Season Invitational (MSI) 2018.

    Dalam kualifikasi acara utama MSI 2018, EVOS mengalahkan SuperMassive eSports, 3–1 lalu mengisi tempat di acara utama.[6][7][8] EVOS penyelesaian turnamen di MSI 2018 dengan rekor 2-8, gagal lolos ke babak playoff.

    Mid laner lama EVOS oàn "Warzone" Văn Ngọc Sơn pensiun dari kompetitif profesional pada 15 September 2018 dan menjadi streamer untuk tim. Ia ditambahkan oleh Võ "Petland" Huỳnh Quang Huy đan Lê "Dia1" Phu Quý dalam persiapan untuk Pemisahan Musim Semi VCS 2019. EVOS berada di posisi ketiga pada musim reguler dengan rekor 9–5, lolos ke babak playoff. Di babak pertama playoff, EVOS mengalahkan Friends Forever 3-2, lalu di babak kedua EVOS mengalahkan Sky Gaming 3-1, dan menghadapi Phong Vũ Buffalo di final, mereka kalah 1-3.

Baca Juga: Perkembangan Sejarah eSport di Indonesia