Levante Team Asal Liga Spanyol
Levante Union Deportiva merupakan nama tim sepak bola Spanyol yang bermain di Divisi Primera La Liga dan didirikan tahun 1909 yang bermarkas di Valencia, Spanyol.
Sejarah Levante
Levante UD adalah klub sepak bola asal spanyol yang didirikan tahun 1909 yang bermarkas
di Stadion di Ciutat de Valencia, Stadion tersebut berkapasitas 25.354 penonton. Levante awalnya bermain di La Platjeta, dekat dermaga di sebidang tanah yang dimiliki oleh pengusaha parfum. Kemudian Levante kembali pindah namun masih di dekat pelabuhan. Lama kelamaan Levante mulai disukai dan terkait dengan kelas pekerja.
Pada tahun 1919, Levante bermain menghadapi tim Valencia untuk pertama kalinya dan kalah 0-1. Pada 1935, Levante memenangkan Campeonato Levante-Sur, sebuah kompetisi yang diikuti oleh tim-tim dari kota Valencia, Murcia, dan Andalusia. Mereka juga mencapai dua semifinal Piala Spanyol secara beruntun, setelah mengalahkan Valencia dan Barcelona sebelum akhirnya kalah dari runner-up turnamen, Sabadell.
Levante harus menunggu hingga 1960-an untuk melakukan debutnya di La Liga. Setelah itu mereka beberapa kali bolak-balik antara Segunda Division dan Primera Division karena penampilan mereka yang tidak konsisten. Levante menempati peringkat 6 klasmen akhir pada musim 2011-12. pencapaian tersebut membawa mereka untuk pertama kalinya memenuhi syarat ikut Europa League musim selanjutnya.
Pemain Andalan
Levante memiliki pemain andalan yaitu Roger Marti, Sebagai seseorang yang lahir dan besar di Valencia, tentu saja impian Roger Marti adalah menjadi pemain inti Valencia CF. Sayangnya, karier pemain kelahiran 3 Januari 1991 ini mentok di Valencia B. Dalam dua tahun kariernya di tim cadangan Valencia tersebut, yaitu 2009-2011, ia hanya mencetak satu gol. Ini tentu saja catatan buruk untuk seseorang berposisi sebagai penyerang.
Marti justru tampil sensasional setelah memperkuat Levante B. Dalam kurun waktu 2011 hingga 2013, ia mencetak 34 gol dari 54 pertandingan. Sejak saat itu, Marti setia berseragam Levante. Meski sempat dikirim ke Zaragoza dan Valladolid sebagai pemain pinjaman, ia praktis menjadi pilihan utama Les Granotes sejak tahun 2015.
Di musim 2016/2017 lalu, marti pernah menjadi ancaman semua klub di Liga 123 dengan mencetak 20 gol dari 34 pertandingan. Dengan usia yang baru menginjak 26 tahun, masih banyak waktu baginya untuk mengembangkan sayap bersama klub-klub di La Liga, kalau ada tawaran menarik yang bisa membuatnya hengkang dari Levante.
Wakil Valencia Yang Tak Pernah Dianggap
Didirikan lebih dulu membuat Levante lebih dikenal sebagai entitas dari kota Valencia ketimbang Valencia itu sendiri. Dukungan dari golongan rohaniwan dan kelompok nelayan lokal membuat Levante begitu digdaya di kompetisi regional maupun nasional. Nasib Levante berubah ketika beragam perang menjangkiti Spanyol. Kandang mereka, La Platjeta, yang menjadi basis kelompok Republikan runtuh akibat peperangan.
Kritis setelah terjadinya perang justru tidak dialami oleh Valencia. Di saat Valencia berturut-turut mendapatkan gelar Piala Fairs, Levante justru baru mulai bermain di La Liga. Kendati telah mulai bermain di La Liga sejak 1960-an, bukan berarti Levante terus berada di level teratas. Total 107 tahun berdiri, Levante banyak menghabiskan kompetisi di Segunda Division dengan bermain selama 38 musim.
Meski begitu, Levante tidak ingin terus menerus dianggap sebagai kesebelasan liliput. Pernah pada suatu momen, tepatnya pada musim 2011/12, mereka berusaha mewujudkan mimpi besar yang pernah dicanangkan oleh presiden tim, Quico Catalan. Dengan pengeluaran yang mencapai 1,4 juta poundsterling, Levante meminang Felipe Caicedo dan Nabil El Zhar yang saat itu masih tercatat sebagai pemain potensial. Tidak hanya itu, Levante juga memperkuat tim dengan merekrut Asier Del Horno, Francisco Farinos, dan Arouna Kone yang memiliki pengalaman tampil di La Liga.
baca juga, Schalke 04 Team Asal Bundesliga
Posting Komentar